Diketahui bahwa korban bersama keluarganya berkemah di sekitar hutan tersebut Minggu (14/11/2020). Namun esok hari tatkala balik ke penginapan di Ubud, Pablo melarikan diri kedalam hutan. Sempat dilakukan upaya pencarian oleh warga dan aparat kepolisian akan tetapi tidakbuahkan hasil.
Tim Gabungan terdiri dari Kepolisian, TNI, SAR dan Relawan melakukan pencarian hingga ke arah sungai di dekat perkemahan. Berselang 20 menit, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jenasahnya mengapung di sungai air terjun Cemara, tak jauh dari lokasi air terjun. Selanjutnya pukul 12.40 Wita jenasah dievakuasi menuju parkiran PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro) Muara. Selanjutnya dibawa ke RSUD Buleleng. Saat ini Jenasah masih dititipkan dikamar Jenasah RSUD Buleleng menunggu keputusan keluarga dan Kedutaan Argentina.